Seorang pria, bernama Tono diajukan ke pengadilan
karena terbukti membawa lari sepeda motor teman kencannya. :
Inilah kutipan pembelaan Tono di pengadilan:
Saya tidak mencuri motor itu Pak Hakim. ibu itu sudah memberikannya
dengan ikhlas.” kata Tono dengan suara memelas. :
Tono melanjutkan, “Kami berkenalan, menjadi akrab lalu berjalan-jalan pakai
sepeda motornya ke taman yang sepi.”
“Kemudian setelah kami parkir, ibu itu berbisik2 ditelingaku , ‘ambillah milikku
yang paling berharga’dik, sambil dia membuka semua pakaiannya,
terus lari masuk semak-semak,” tambah Tono.
“Aku pikir, daripada baju, kutang dan celananya, kurasa lebih berharga sepeda motornya. Iya kan
Pak Hakim…?!” ........................
oh iya pinter kamu kl begitu dik....he3x....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar